Rancangan Bangun Aplikasi Dongeng Anak Domba Yang Tersesat Dengan Augmented Reality Berbasis Android 
								
		https://doi.org/10.36309/goi.v28i1.165 		
	
	
						                                		                    FR Dessyana Kardha
(1*)
		                     ,		                    					                                		                    Ratna Herawati
(2)
		                     ,		                    					                                		                    Agung Budi Laksono
(3)
		                     		                    				
	                
	                Affiliation 
 								        					(1) Program Studi Informatika, Universitas Dharma AUB, Surakarta								        					
(2) Program Studi Teknik Informatika, Universitas Dharma AUB, Surakarta								        					
(3) Program Studi Sistem Informasi, Universitas Dharma AUB, Surakarta	 
	
	
	
 (*) Corresponding Author
	
How to Cite Cite this Item 
	
			
		Abstract 
		
		Dongeng adalah sastra lama bercerita tentang kejadian luar biasa yang penuh khayalan (fiksi) dan tidak benar-benar terjadi. Cerita rakyat seperti cerita Burung Kekekow umumnya tersedia dalam bentuk buku saja. Media “buku” mulai tergerus karena dianggap kuno dan tidak menarik bagi generasi sekarang yang sudah terlahir sebagai digital native. Istilah digital native itu sendiri artinya adalah generasi yang sejak lahir sudah dikelilingi dan diajarkan menggunakan gadget. Smartphone selain dapat di gunakan sebagai alat komunkasi seperti menelepon, mengirim pesan juga dapat di gunakan sebagai alat pembelajaran. Untuk menarik minat anak terhadap cerita rakyat, penulis membuat aplikasi di smartphone Android yang bisa menampilkan AR untuk buku cerita anak. Berdasarkan data pra penelitian tersebut penulis menggabungkan Augmented Reality dengan smartphone berbasis Android untuk membantu cerita anak menjadi 3 dimensi. pengembangan menggunakan metode Multimedia Development Life Cycle yang dilakukan berdasarkan enam tahap yaitu concept, design, material collecting, assembly, testing, dan distribution. Tahapan-tahapan dengan metodologi pengembangan multimedia tersebut tidak perlu berurutan. Keenam tahapannya dapat saling bertukar posisi namun tetap dimulai dari tahap concept dan diakhiri tahap distribution.
		
		 
	
			
		Keywords 
		
		Dongeng; Animasi; Augmented reality
		
		 
	
				
			
		Full Text: 
									PDF  
					HAL. 43-53
														
 
	
			
		References 
		
		
							Habsari Zakia. 2017. Dongeng Sebagai Pembentuk Karakter Anak. Jurnal Kajian Perpustakaan Dan Informasi. Universitas Negeri Malang.
							Diharti Sri, 2016. Burung Kekekow dan Gadis Miskin Cerita Dari Sulawesi Utara. Kementrian Pendidikan Kebudayaan.
							Paton G, 01 12 2014 “Parents told: use iPads to get reluctant boys to read,”. [Online].Available:
							https://www.telegraph.co.uk/education/educationnews/11263646/Parents-tolduse-iPads-to-get-reluctant-boys-toread.html.
							Sugianto. 2018. Implementasi Augmentedreality Pada Brosur Rental Mobil Cv Asmoro Jati Menggunakan Metode Marker. Semarang: Universitas Dian Nuswantoro.
							Moh Nazir, Ph.D. 1988. Metode Penelitian. Cetak Ulang 2018. Ghalia Indonesia. Jakarta Indonesia
					 
		
		 
	
							
		
		
		DOI: 
https://doi.org/10.36309/goi.v28i1.165 																				
Article Metrics 
   Abstract views:  377  
                                         |   467  
                        
Refbacks 
				There are currently no refbacks. 
	 
		
Ciptaan disebarluaskan di bawah 
Lisensi Creative Commons Atribusi-Berbagi Serupa 4.0 Internasional DOI: 10.36309 Visitor Number:
<div class="statcounter"><a title="Web Analytics" href="https://statcounter.com/" target="_blank"><img class="statcounter" src="https://c.statcounter.com/11959850/0/b457c56c/0/" alt="Web Analytics"></a></div>   View Go Infotech stats